Arsitektur

19 Apr 2013

Pondasi



   Pengertian Pondasi
Pondasi adalah bagian bangunan yang menghubungkan bangunan dengan tanah. Pondasi berfungsi untuk meneruskan beban-beban dari semua unsur bangunan yang dipikulkan kepadanya ke tanah. Pondasi harus diperhitungkan sedemikian rupa agar dapat menjamin kestabilan bangunan terhadap :
A.    Beban bangunan
B.     Berat sendiri
C.     Beban berguna
D.    Gaya-gaya luar :
·         Angin
·         Gempa bumi
·         Beban termis
·         Beban dinamis
·         Penurunan pondasi
   Bahan Pondasi
A.    Bata
·         Kurang ideal, sebab bahan lunak dan berporeus.
·         Digunakan untuk pembebanan yang ringan atau bangunan sementara.
·         Sebaiknya tidak pada lapisan tanah yang berair.
B.     Batu kali
·  Cukup baik, asalkan susunan batu harus tersusun dengan benar dan kompak. Perbandingan spesi 1 PC : 4 PS.
·         Untuk pondasi bangunan permanent berlantai 1/2/3.
·   Kekokohan landasan dapat agak lunak hingga sedang, tergantung besarnya beban bangunan.
C.     Beton (tidak bertulang)
·         Cukup baik, asal dibuat dengan perbandingan semen yang sesuai.
·         Beton blok : 1PC : 4/5 PS di press dalam cetakan
·         Beton          : 1 PC : 3 PS : 5/7 kerikil
·         Hanya dapat menahan beban tekan.
·         Kekokohan landasan dapat lunak hinnga sedang, tergantung besarnya beban bangunan.
D.    Beton bertulang
·         Sangat ideal digunakan karena bahan yang padat, kompak dan kedap air.
·         Dapat diperhitungkan untuk menahan beban tarik.
·    Perlu perhatian dalam pembuatannya dan kualitas betonnya. (perlu lantai kerja untuk peletakan tulangan besi) perbandingannya 1 PC : 3 PS : 5 KR.

Sumber ; www.google.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar