Arsitektur

17 Apr 2013

Keseimbangan


Keseimbangan dalam dunia arsitektur memang sangat familiar, contohnya
Dalam desain interior, keseimbangan menciptakan rasa kesetaraan. Ini berkaitan dengan usaha untuk  menyamakan atau mendekati berat visual dari objek. Keseimbangan dibuat tidak hanya melalui bentuk, tapi melalui warna, pola tekstur, dan juga.

Ada tiga jenis keseimbangan:
Simetris atau formal. ruang tradisional atau formal biasanya mengkesankan keseimbangan simetris di mana ruang tersebut terbagi rata menjadi dua sisi yang mencerminkan satu sama lain. Sebagai contoh, dua kursi di kedua sisi meja tamu dapat dikatakan simetris seimbang. Jenis keseimbangan ini dapat mudah dicapai dengan melakukan pengulangan pada tiap-tiap sisi. Jika Anda tidak berhati-hati, jenis keseimbangan simetris dapat menjadi monoton dan membosankan.

Asimetris atau informal. Merupakan keseimbangan yang dicapai dengan memberikan penekanan visual pada garis, warna, bentuk dan tekstur yang bersebrangan tanpa membuat duplikasi yang tepat. Berbeda dengan simetris, keseimbangan asimetris biasanya lebih komplek dan menarik. Misalnya sofa dapat diseimbangkan secara asimetris dengan menempatkan dua kursi di sisi lain.

Keseimbangan radial. dicapai ketika ada titik fokus sentral pada suatu unsur dan kemudian memancar dari atau di sekitarnya. Contohnya adalah sebuah meja makan bundar, dengan kursi yang diatur di sekitarnya. Ada banyak pengulangan bentuk, warna, dan tekstur.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar